Gunung Sinabung dan Gadis Malaysia

 

          Akhir tahun yang indah di tahun 2012, dan menyambut tahun 2013 yang lelah. Gunung sinabung, menjadi cerita kembali pertemuan yang sesaat dengan seorang perempuan berkewarganegaraan Malaysia, 1 Januari 2013 dan gunung sinabung, Sumatra-Utara menjadi saksinya. Gadis yang lucu, team kami berangkat kurang lebih pukul 23.00 WIB dari kaki gunung, dan sepanjang perjalanan menuju puncak gunung hanya hutan dan bebatuan yang cadas serta tanah becek berlumpur. karena kelelahan akhirnya aku dan dua orang temanku ketinggalan di belakang, dan akhirnya kami dijuluki trio siput oleh team. karena terpisah dari team akhirnya kami dapat disusul oleh team si gadis Malaysia.

            Ketika itu perkiraan ku kurang lebih pukul 04.00 WIB dan aku sudah sangat kelelahan disinilah awal mula, aku bertemu dengan si gadis Malaysia, dengan suka rela ia memberikan tangannya kepada ku lalu menarik aku ke atas dan tidak ku sangka tenaganya cukup kuat. Akhirnya aku bertanya siapa namanya, lalu dia menjawab Shu, kemudian aku mengatakan seperti nama chines. Kemudian dia melangkah terus dan tak jauh dari aku kemudian dia bertanya "Awak siapa punya nama" dengan dialeg Malaysianya. Lalu aku menjawab Fajar, dia terus melangkah dan aku serta teman-temanku tertinggal lagi, karena gelapnya aku tidak melihat dia sedang beristirahat,dia duduk di atas batu,dia berkata kepadaku "Nak tau cara menghilangkan penat" dengan dialeg Malaysianya,terus aku berkata bagaimana,dia berteriak sekencang-kencangnya HAAAAAAAAAAAA !!!! kemudian dia berjalan kembali, aku tidak begitu melihat wajahnya dengan begitu jelas. Singkat cerita akhirnya kami tiba di puncak gunung sinabung kurang lebih pukul 05.30 WIB dan dapat melihat sunrise di 1 Januari 2013.

         Akupun istirahat rebahan untuk menghilangkan lelah, karena terpisah dari team akhirnya kami pun mencari-cari team dan team kami berada dekat dengan team si gadis Malaysia. Ketika aku berjalan menuju team kemudian seseorang memanggilku Fajar !!! aku pun melihat kearahnya, dan kemudian aku bertanya kawan SMA atau SMP ??? lalu si gadis terheran menaggapi pertanyaan ku, kemudian aku sadar "Jar lo kira dunia ini smpit" , mana ada teman kuliahan mu nyampe sini, apalagi SMA trus nanya sampe k SMP lagi, hehehe dan ternyata yang memanggil ku si gadis Malaysia. Setelah berkumpul kembali dengan team, akhirnya kira-kira pukul 09.00 WIB kami turun gunung, kemudian aku berkata kembali kepada si gadis Malaysia duluan ya, dia hanya tersenyum. Di tengah perjalanan turun gunung, aku pun berjumpa lagi dengan si gadis Malaysia, aku tersenyum kepadanya dan membalas senyum ku. Setibanya di kaki gunung aku kembali kembali bertemu degan si gadis Malaysia. Aku beristirahat sejenak di sebuah pondok yang disediakan pemilik warung, dan si gadis Malaysia juga berada di sebuah pondok yang berjarak satu pondok dengan pondok ku. Si gadis Malaysia telah selesai mandi dan mengibaskan rambutnya yang basah dia menatap ke arah ku, dan aku pun hanya terdiam.

          Kenapa aku tidak bertanya kepadanya tentang apa nama facebook, twitter, atau alamat emailnya atau paling tidak nomor HP nya, itu semua kusadari setelah kami menuju jalan pulang ke Medan, dan teman-teman ku berkata itulah kebodohanmu. Dan sampai aku menulis ini aku masih terbayang-bayang dengannya, dan mungkinkah kami berjumpa kembali. Gunung Sinabung dan Gadis Malaysia.