Minggu, 24 Oktober 2010

Harianku


Sakit,,, yagh cacar air...
akhirnya seluruh tubuhku dipenuhi dengan bentol2 yang berisi air,,, gejala awalnya badan pegal2, lemas, macem2 deh,,, namanya juga mau sakit,,,
nih mungkin pindahan dari si addek bodoh *(mantansemasakuliah)*, pertama dia yg kena cacar abis itu menular ke aku, syukur deh skrg sudah kering tinggal bekasnya aja,,,
belum lg timbulnya masalah dari pihak fakultas yg berdampak membuat aku semakin lemas, yagh di tahun 2010 ini aku cukup banyak mendapat ujian dan kesenangan yang diberikan Sang Rabb...
aku cukup bersyukur dengan diberikan ujian ini dan dapat mengambil hikmahnya, dibalik ini semua ada pelajaran....
Lanjut... dari itu semua aku mulai terkena rasa malu,,, terlebih kepada kedua orang tua ku, dan my big family,,, akibatnya sekarang aku mulai tidak berdaya dan harus segera bangkit dari ini semua,,,
Keadaan seperti sekarang belum pernah ku alami, aku merasa berbeda dengan hari sebelumnya, bisa jadi karena aku mempunyai masalah dengan pihak fakultas ditambah lagi aku terkena penyakit cacar air,,,
Dimana aku harus dapat berdiri sendiri,,, ya !!! aku harus dapat berdiri sendiri, jangan pernah berpikir ini akhir dari semuanya,,, jalan masih jauh dan masih banyak hambatan2 yg lebih sulit akan dihadapi...

SPIRIT !!!!!!!!!!!   JAR !!!!!!

Ternyata aplikasi teori lebih dari logika....
kandas sudah hubungan yang sekejap ini,,, ku terima semua yang telah dijalani bersama dan berharap jadi gila,,, andai saja dapat kembali seperti dulu waktu aku sendiri menikmati hidup...
dengan pemberitahuan yang dapat aku pahami, mengerti, dan seluruh kata-kata jujur yang menyakitkan...
setelah kutemukan dia, dengan berbagai kemungkinan dan harapan untuk bersamanya, tidak semudah yang direncanakan dan dikhayalkan, sedikitpun tidak ada memberi dukungan, disaat terjatuh...
ku gambarkan dengan kata-kata bagaimana sebuah pengharapan yang harus merelakan semua yang terlewati,,
semua telah berlalu, demi seluruh rasa dalam hati, bersiap untuk dilupakan dan dilewati...
sekembalinya dari semua ini, kenanglah waktu yang singkat ini,,, atau berusahalah untuk lebih baik...
begitu semua kata yang terucap, mencoba memulihkan rasa yang dibelenggu hati,, berjalanlah perlahan tinggalkan semua,, bukalah rajutan hati itu kembali, tidak akan ada yang berbeda pada hari ini, esok, dan selamanya...Mulailah dikesepian ini kembali.

Aikh...!!!
Akhirnya bulan Februari selesai juga,, begitulah mungkin aku kembali mencorat-coret (ngetik aja deh) blog ku yg kata orang gitu gitu aja, antara hidup segan mati juga segan, eh salah hidup segan mati tak mau,, tapi apa hubungannya semua orang juga pada tau klo bulan Februari sekarang sampai tanggal 28,,,
Setelah menjalani banyak hal, mencoba bahas masalah politik nambah sakit kepala, mencoba puitis gak bisa, mencoba jago dibidang IT makin gak bisa, mncoba jadi anak band malah makin gak bisa, mencoba jadi marketing cleaning home, ehh dimarah2in trus mungkin stress tuh si Ibu boss, mncoba jd narkobais cape' rasanya gt2 aja, mncoba alkoholic rada2 mrip ma narkobais (pndpt org bdh mgkn), mencoba hoby sex ngabisin duit, pernah juga sih dibayarin ma tuh cewek, mencoba jd org baik eh dibilang  ustadz, trus mereka bilang "alah gaya aja sholat jamaah trus k mesjid plg jg tahannya sebulan",,,  
Masalah waktu ?????? waktu apa jg yg ditunggu yagh beginilah hidup, beberapa tmn, shbt, ato apalah namanya (mencoba jd anak gaul) baik dalam negri ato luar negri (yg dulu di luar negri skrg dah di Indonesia trcinta) yg bermunculan dr bbrp ngr sprti Bangladesh, India, Pakistan, Jerman, mngatakan tak jauh berbedalah kehidupan orang orang disana dgn khidupan kita disini, namanya juga sama sama manusia...
Jadi maksud saya mencorat-coret (mengetik) nih apa ??? biar dibaca ma orang orang, trus terkenal ??? atau mencoba utk berbeda, huahahahaha,,, dasar orang aneh mereka mengatakan seperti itu.


Sibolga 12 Maret 2011

 Akhirnya,,, ketikan pertama ku di tanah kelahiran Sibolga tacinto,, (mulai bangkit keanehan),, dgn rasa mulut panas dalam, bukannya gak mau ngomong tp nih mulut gak mau diajak kompromi, jd setiap org yg ku ajak ngomong jd merasa aneh jg (pendapat org aneh),, 
Hoaaammmmmm ngantuk !!!!! ada yg mngatakan gila, trus batas kewarasan dalam mencapai kegilaan, atau kegilaan mencapai kewarasan ??? jiaaaaaa...!!!!! ngomong apa lagi,,, emangnya nih ngomong,,, nih ngetik lg...
tak byk yg berubah disini hnya aku mungkin yg brubah (jd sinchan),,, eh sinchan gmn kbrnya ??? apakah dia selamat dari tsunami yg mnghantam Jepang (mulai ngelamun yg gak prlu dikhayalkan), Yg ptg SEMANGAT !!!
Buat Sibolgggaaa tacinto, ehh Kabupatennya Tapanuli Tengah...

        Hari ini tanggal merah kan ??? ya udah gak ada hubungannya, mau tgl merah, mau tgl hitam,,, trusss mau diapain lg nih blog ??? (yagh dikembangkanlah) gak mungkin dimakan (sambil mencium aroma ikan goreng) dan naluri k-kucing-an ku pun segera keluar. hooooooaaaaaammm, pagi nih msh ngantuk, mugkin dah kebiasaan orang sprti aku yg srg mls2an hingga akhirnya diklaim sama tetangga2 (udah mrp ma malaysia tetanggaku) maen klaim aja blg aku "pemalas", mereka berkata "apa tuh kerjaannya, tiap hari on-line, yang di on-linekannya pun tah apa-apa". Lagi berharap dalam hati seandainya mereka tahu manfaat dari internet, seandainya ada orang yang bisa menerjemahkan bahasa hati, hehehehehe. Sampai kedua orang tuaku heran liat aku tiap hari di depan layar 14' nih, terus mreka berkata "awas rabun" udahlah lampu di kamar gak ada.

           Memang sih agak sulit menjelaskannya kpd kedua orang tua ku, hanya utk membeli modem saja, aku harus menabung sendiri, sampai nih modem terbeli dgn hrga plg murah dan yg ptg bs connect dgn kcpatn 3.1 Mbps. Mereka berharap anaknya bs hdp mandiri, dan kadang aku bertanya dlm hati apakah internet ini media utk pendewasaan diri ??? (halah ya iyalah) bktinya nih blog dah dicorat-moret kyk seragam anak SMA yg lulus UN. Sebenarnya banyak keinginan yang belum tercapai, dan diri ini adalah bukti menuju suatu pencapaian dgn mnyrahkan diri pada Ilahi.
Ini hanyalah sebatas kata yang disusun menjadi sebuah kalimat. :)




Kamis, 11 Maret 2010

Awal Yang Melelahkan

        Malam jalan panjang ditengah bulan, malam yang melelahkan, meja, kursi, makanan, minuman, sampah, semua konsumtif. Hari ini setelah malam itu memang terasa sulit, tetapi dimanapun, siapapun itu pernah mengalaminya. Pemandangan keheranan, siapakah dia, kenapa jadi begitu, harus dilalui...
Fakultas kehidupan harus tetap dilaksanakan karena awal yang melelahkan juga bagian dari ini semua. Mengalami kejadian dimana hilir-mudik, haruskah semangat tiada kata yang diwajibkan, semua digenggam dengan menjalani, pelayanan mewajibkan senyuman.

      Diketahui tiada keadaan dari sebelumnya, dilaksanakan dengan ikhlas, rekan atau apalah namanya didalam bersama mencoba mengenal. Tidak apa-apa yang dapat meragukan, maju terus anggap saja sebagai kebutuhan.

        Saling mengisi, menjatuhkan apakah ini dibalik hati, tapi tetaplah berjalan dengan semua ini. Fokuslah jangan berkhayal memang sesuatunya tiada yang berubah, hanya penempatan saja pada masing-masing titik tertentu. Dalam pendalaman telah terpancar jiwa yang akan merasakan kepahitan dunia, tak selamanya berbahagia. Cobalah untuk lebih tenang dalam menghadapi segala hal, bersikaplah sebagaimana mestinya dan jangan  terlalu cepat merasakan hal yang bukan-bukan.
Itu hanyalah naluri kemanusiaan, merasakan lelah, tertawa, proses perubahan pendewasaan yang harus dilewati setiap manusia.

       Jadwal telah kutemui, tekanan tinta harus pasti, bergerak dari kata ke kata menjadi kalimat, beberapa pengetahuan atau sejarah tentang seseorang telah kuketahui, bekerja di suatu negri harus berani. Kini harus ku ucapkan kembali semua yang telah aku keluarkan, tentang wanita, dia hanya menggoda. Layar terhampar didepan haruskah onani. Suara serangga malam hilir-mudik ditelingaku. Kenapa harus ada benci dan saying. Fokus setelah itu, harus dijaga, bukankah ini penting menggaruk badan yang digigit oleh serangga malam. Bekas tinta di kuku masih tampak bekasnya putih, padahal hampir setiap pagi tersiram air. Mentari, khayalan dia datang entah dari seberang mana…

          Binatang itu mati dengan menyusut mungkin dia kehilangan habitatnya, atau karena kami yang telah mengganggunya. Di dalam botol dengan udara yang dibuat dengan lobangan batang rokok, aku melihatnya…
         
         Hubungan tetap berjalan sebagaimana biasanya, orang-orang masih tetap tidur, makan, berak, bahkan bersetubuh. Apakah ada yang menjaganya, atau hanya berkhayal, mengacaukan semua yang ada disini, seakan semua yang didunia hancur, suatu saat nantinya…
Sebuah pencarian tak berakhir untuk sesuatu yang baru dan lebih baik tidak memberikan nilai ketika ia telah dicapai, celaan terhadap sesuatu yang lama dan meletakkan seluruh harapan pada yang baru inilah lingkaran setan dengan seluruh kenyataannya.